Internet
merupakan hal yang sudah tidak asing lagi di berbagai bidang ilmu pengetahuan,
termasuk didalamnya ilmu psikologi. Dengan internet, semua orang dapat
mengakses berbagai informasi yang ingin diketahui. Bagi para psikolog, internet
tidak hanya dapat digunakan untuk mengakses berbagai informasi, melainkan juga
dapat digunakan untuk berbagai keperluan dalam bidang psikologi guna
mempermudah proses-proses yang berkaitan dengan bidang psikologi. Namun, tidak
selamanya internet itu memberikan kelebihan atau manfaat bagi para psikolog.
Teknologi internet juga banyak memberikan banyak kekurangan bagi psikolog.
Berikut adalah kelebihan dan kekurangan teknologi internet bagi psikolog
beserta contoh-contohnya:
Kelebihan :
·
Dapat
cepat menerima informasi terbaru tanpa harus menunggu acara berita di
televisi dsb, dan juga dapat menambah wawasan dari
seluruh dunia, karena sangat banyak sekali situs informasi dari seluruh dunia.
·
Menambah
wawasan, memudahkan untuk belajar via dunia maya dengan instan, ringkas, padat, dan jelas.
·
Memudahkan
untuk bergabung dengan perpustakaan online
sehingga dapat melihat dan mengunduh jurnal yang diperlukan
·
Bisa
menghilangkan kejenuhan
·
Bisa
mengasah kemampuan berstrategi dalam berpikir
·
Memudahkan
berkomunikasi dengan teman baru ataupun psikolog lainnya melalui sosial media yang
tersedia di internet
·
Internet
merupakan sarana komunikasi paling murah dengan efektifitas cukup tinggi. Dapat
berkomunikasi suara, teks bahkan video live dengan biaya murah.
·
Lewat
internet tidak harus menghadapi berbagai persoalan birokrasi, seperti izin dari berbagai instansi untuk keperluan pengumpulan data, ‘kerahasiaan’ informasi, dan keharusan
untuk datang sendiri kepada
instansi bersangkutan.
·
Sebagai sarana konsultasi dan mencoba
berbagai tes kepribadian, mengukur depresi, kecemasan, dan lain-lain.
·
Sebagai materi tambahan seperti
penelitian yang bergerak di bidang psikologi.
·
Sebagai sarana komunikasi yang dapat
menjadi penghubung para psikolog yang tersebar di seluruh dunia.
·
Sebagai sarana bertukar informasi
Internet
memiliki fungsi sebagai sarana bertukar informasi. Di bidang psikologi pun
saling bertukar informasi sangat diperlukan. Hal itu dikarenakan bahwa dunia
psikologi terus menerus berkembang sesuai dengan perkembangan zaman selain itu
agar psikolog semakin bertambah ilmu pengetahuan, wawasan dan informasi
Kekurangan :
·
Kemudahan
mengakses berbagai informasi membuat berbagai informasi dapat ditemukan,
sehingga tidak jarang hal-hal bersifat rahasia (seperti alat tes) dalam
psikologi tersebarluaskan oeh orang yang tidak bertanggungjawab
·
Informasi
yang tersedia di Internet sangat besar jumlahnya, namun tidak semuanya
dibutuhkan. Pencarian tanpa strategi khusus bisa diibaratkan mencari jarum
dalam jerami, sehingga dapat ‘terjerumus’ ke dalam
belantara informasi tanpa ujung. Ini sering membuat pemula di Internet
mengalami frustrasi, karena bukannya mendapatkan informasi, tetapi justru
menghabiskan waktu dan uang untuk pencarian yang tak tentu arah.
·
Tertipu
dengan informasi
palsu
Risiko terkena virus komputer yang mudah menyebar
lewat jaringan Internet, baik lewat e-mail maupun file-file yang di-download.Contoh kelebihan internet bagi Psikolog :
Internet
memiliki kelebihan bagi Psikolog, yaitu internet dapat menjadi sarana
komunikasi. Internet dapat menjadi sarana komunikasi karena dapat menghubungkan
para Psikolog yang tersebar diseluruh dunia dengan cara bergabung di beberapa
akun pada situs atau website yang berbasis psikologi baik yang lingkup kecil
(lokal) maupun yang lingkup besar (internasional).
Contoh kekurangan internet bagi Psikolog :
Setiap
negara memiliki norma dan budaya yang sudah pasti berbeda. Dengan norma dan
budaya yang berbeda tersebut proses bertukar informasi bagi Psikolog melalui
internet menjadi lebih sulit karena informasi yang didapat dari psikolog yang
berlainan Negara (norma dan budayanya yang berbeda) harus disesuaikan dengan
norma dan budaya yang dianut oleh Psikolog yang menerima informasi tersebut.
Nama : Ine Lestiani
Kelas : 4PA01
NPM : 13511627
n